UKMS TITIK FMIPA UJ

     Open UKM merupakan pengenalan UKMS TITIK Kepada Mahasiswa Baru melalui penampilan langsung dari bidang bidang di UKMS TITIK. Di Open UKM kali ini berlangsung Di Biologi Umum yang sangat menampilkan kelima bidang UKMS TITIK....

        UKMS TITIK lahir didirikan pada 10 desember 2005 oleh 5 orang yaitu Gondes, Entoedz, Grandonk, Bagong, Toeyol... Sekarang Tepat pada 10 Desember 2014 UKMS TITIK mencapai mencapai umur yang ke-9 dengan 10 ankatan Yaitu 1. Angkatan Betoro Kolo 2. Angkatan Pandawa 3. Angkatan Ganesha 4. Angkatan Baladewa 5. Angkatan Yudhistira 6. Angkatan Brathasena 7. Angkatan Basudewa 8. Angkatan Wibisana 9. Angkatan Anggada 10. Angkatan Kumbakarna     Di Umur yang ke-9  Ini mengadakan pementasan yang dilaksanakan pada tepat tanggal 10 Desember 2014 di GD. PKM Universitas Jember. Konsep pementasan ini adalah Tradisional di Jawa Timur. pementasan yang di lakukan banya sekali...diantaranya: Teater Tari Geleng Ro'om Film Mahar dan Tokek Musik Patrol dan Ilustrasi Tradisional Can-Macanan Kaddhuk Penampilan banyak menyedot animo masyarakat baik dari UKM seni Se- Jember, Mahasiswa, Maupun Masyarakat umum. pementasan yang dilakuan kali ini merupakan pementasan pertama bagi angkat

Angkatan Terbaru Pada Opening recruitment UKMS TITIK tahun 2014, adalah angkatan Kumbarna yang merupakan angkatan termuda. Sehingga dalam keluarga UKMS TITIK bertambah 17 orang. Sekilas tantang Kumbakarna Berdasarkan uraian cerita Ramayana dan kehidupan Raden Arya Kumbakarna ,  banyak nilai   keteladanan yang perlu dicontoh dan pantas untuk diaktualisasikan dalam hidup bermasyarakat.  N ilai-nilai yang dapat di contoh   dari tokoh pewayangan Kumbakarna  antara lain  nilai ke arifan , kasih sayang ,  dan ketekunan. 1.        Kearifan Satria Pembela Negara             Sikap kearifan Kumbakarna terlihat ketika Negara Alengka diserang oleh Sri Rama  dan   bala tentaranya. Dalam keadaan yang terdesak ,  Dasamuka memohon bantuan kepada Kumbakarna ,   tetapi Kumbakarna  menolak  karena Kumbakarna mengerti bahwa  pihak yang salah  dalam peperangan guna memperebutkan Dewi Sinta adalah Dasamuka. Akan tetapi ,  Kumbakarna tetap terjun ke medan perang  karena   sifat ksatrianya dalam membe